Acara "Menggambar Komik Bersama Mice"

Bila menyebut nama Muhammad Misrad, mungkin tidak banyak yang tahu siapa dia. Tapi bila menyebut nama “Mice”, kita pasti langsung teringat komik yang hadir di harian Kompas edisi hari Minggu. Muhammad “Mice” Misrad hadir di Fikom Untar pada Kamis (26/5) dalam acara “Menggambar Komik Besama Mice” yang diselenggarakan oleh kelompok EO “Square Box”.

Acara diawali dengan pertunjukan sulap oleh mahasiswa Fikom, Roy Randy. Kemudian, Mice memberikan presentasi mengenai komik dan seluk beluknya. Salah satu hal yang dijelaskan adalah mengenai jenis-jenis kartun. Mice menjelaskan, karyanya yang hadir di Kompas Minggu adalah jenis kartun strip, dimana kartun digambar dengan menggunakan beberapa bingkai atau panel untuk mengungkap lelucon. Pada sesi tanya jawab, cukup banyak peserta yang antusias bertanya.

Kemudian, acara berlanjut ke lomba menggambar. Para peserta diberikan waktu 30 menit untuk menggambarkan komik strip dengan tema “Pandangan Mengenai Anggota DPR”. Ada peserta yang langsung menggambar dengan lancar. Namun, ada pula yang terlihat bingung, menggambar seadanya dan akhirnya keluar ruangan. Di tengah waktu menggambar, Oranye sempat mewawancarai salah satu peserta. Eron, mahasiswa dari luar Untar ini mengaku senang mengikuti acara ini. “Materi acara ini menarik. Saya senang bisa mendapatkan ilmu menggambar langsung dari ahlinya,” ujar Eron. Di akhir acara, dipilih tiga pemenang dari lomba menggambar dan pembagian doorprize. Para pemenang mendapatkan bingkisan dari panitia.  

Mungkin masih sedikit dari mahasiswa Fikom yang memiliki minat untuk menjadi kartunis dan hanya menjadi penikmat karya kartun. Namun, di samping itu semua, acara semacam ini baik untuk diselenggarakan karena dapat menambah pengetahuan mengenai gambar komik sebagai sarana penyampaian gagasan dan kritik sosial. (Eilina Mariamele/Oranye)

Debat Calon Ketua DPM

25 Mei 2011, Fikom Untar mengadakan debat calon ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa dan Badan Eksekutif Mahasiswa. Setelah melalui penyaringan, hanya terpilih dua orang kandidat ketua DPM, yaitu Novena Edelweis Gisela dan Hendra Wijaya serta satu calon tunggal ketua BEM, yakni Andhika Budi Praditio.

Acara yang berlangsung dengan tertib ini dihadiri oleh DR. Eko Harry Susanto, M.Si. selaku Dekan Fikom Untar, Genep Sukendro, S.Sos, sebagai Pembina Mahasiswa Fikom, dan seluruh mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara.

Calon kandidat mempromosikan visi, misi dan program kerja mereka kepada mahasiswa Fikom Untar. Acara menjadi semakin hangat dengan berbagai macam pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan moderator dan mahasiswa.

Kegiatan yang berdurasi kurang lebih tiga jam ini, cukup dapat menentukan siapa yang pantas menjadi calon Ketua DPM periode 2011-2012. Gerak-gerik calon pemimpin sudah terlihat. Tinggal menunggu waktu pemilihan, yaitu tanggal 30 dan 31 Mei 2011 pukul 10.00 - 15.00 WIBB di Lantai 11 Gedung Utama.
Suara Anda sangat menentukan. Ayo, pilihlah yang terbaik! (Nurul Khotimah-Oranye)

Nurul Khotimah Ketua Baru Oranye

 Setelah mengalami “mati suri” beberapa waktu,  Forum Tulis-menulis Mahasiswa Fikom Untar (Oranye) mendapatkan  ketua baru, Nurul Khotimah. Nurul dipercaya memimpin Oranye untuk masa bakti 2011-2012 menggantikan Suwito, ketua Oranye periode pertama. Pengangkatan Nurul sebagai ketua disahkan dalam acara Serah Terima Tanggung Jawab (Sertijab), Jumat (20/5) di ruang 1103. Hadir dalam acara tersebut Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Bapak Dr. Eko Harry Susanto, Wakil Dekan Bapak Widyatmoko, Perwakilan BEM, DPM, Eye-Focus dan sejumlah anggota Oranye.

Dalam sambutannya, Bapak Eko menyatakan senang ketika mengetahui Oranye “masih hidup”. Selain berbicara, kegiatan komunikasi yang paling utama adalah menulis. Oranye diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar menulis dengan baik. Bapak Eko berharap agar Oranye periode baru akan lebih baik dari periode yang sebelumnya. Hal senada juga disampaikan Oleh Bapak Wid serta perwakilan BEM dan DPM.

 Dalam kesempatan itu Nurul  memaparkan visi, misi, dan sejumlah program kerja yang akan dilaksanakan dalam masa kepemimpinannya. Sebagai ketua baru, Nurul memiliki visi untuk menjadikan Oranye sebagai tombak garda terdepan media massa Fikom Untar yang aktif, kreatif dan up-to-date.

Banyak harapan yang digantungkan pada kepengurusan Oranye yang baru. Semoga Nurul dan kawan-kawan dapat membawa gebrakan inovatif yang membawa warna bagi Fikom Untar. (Eilina Mariamele/Oranye)