Untuk benar-benar memahami Hari Kesaktian Pancasila yang
jatuh tanggal 1 Oktober lalu, Oranye mewawancarai ketua BEM dan DPM Fikom, Elwi Gito dan Amos Moses.
Elwi berpendapat bahwa Pancasila sekarang sudah tidak lagi menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia. Berbagai kegagalan Pemerintah dalam melindungi hak-hak yang
seharusnya dimiliki rakyat telah jelas terlihat. Contohnya ialah kebebasan untuk berkeyakinan
dan beragama seperti disebutkan dalam sila pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa. Kelompok minoritas seringkali tidak mendapat tempat untuk beribadah dan masih banyak
rakyat menderita karena kebijakan yang muncul sehingga demonstrasi terjadi
dimana-mana.
Sependapat dengan Elwi, Amos menambahkan bahwa
kita sebagai generasi muda sudah seharusnya menjadikan Pancasila sebagai dasar dan mempertahankannya lewat cara memahamiisi dan menghayati nasionalisme. Selain itu, nasionalisme juga dapat ditumbuhkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan dan melestarikan budaya bangsa.
Posting Komentar