Oranye Fikom Untar Oranye Fikom Untar Author
Title: Ambivalensi Konflik
Author: Oranye Fikom Untar
Rating 5 of 5 Des:
Konflik tidak hanya memiliki dampak negatif terhadap organisasi, tetapi juga dampak positif (Ambivalen). Jika konflik dikelola dengan baik, ...
Konflik tidak hanya memiliki dampak negatif terhadap organisasi, tetapi juga dampak positif (Ambivalen). Jika konflik dikelola dengan baik, maka akan bermanfaat menumbuhkembangkan organisasi.

Begitulah kira-kira pemaparan materi  dari Bonar Hutapea, M.Si. disela kegiatan Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM) ke-37 dengan tema “Menjadi Pemimpin yang Melayani Masyarakat di Era Milenium Tiga”. Pelatihan yang diselenggarakan Untar ini berlokasikan di Santa Monica Resort 1, Pancawati, Ciawi, Bogor, 14-16 Maret 2013.

Lebih jauh Bonar menjelaskan bahwa ada 5 sumber penyebab konflik. Dimulai dari yang paling mudah untuk diselesaikan yaitu fakta, metode, peran, tujuan & nilai. Kita tidak bisa menerapkan standar yang sama dalam menyelesaikan konflik.

“kita tidak bisa menghindar dari konflik. Tujuan kalian disini supaya kalian dapat muncul sebagai leader & dapat me-manajemen konflik.” imbuhnya.

Selain itu, dipaparkan juga 5 cara mengatasi konflik, yakni competing, collaboration, compromising, avoiding & accommodation. Masing-masing cara ini akan efektif jika diterapkan sesuai klasifikasi situasi & kondisi yang tengah terjadi

“Dari materi ini kita dapat belajar mendengar pendapat orang lain, juga menyadari setiap orang sah mengambil perspektif manapun. Kalian dapat menerapkan cara yang cocok untuk situasi yang terjadi” kata Bonar.

Hadir pula dalam kesempatan itu sebagai pengisi materi Agoes Dariyo, M.Si.,Psi., Bobby Stiven, S.H., LL.M., Suraidi, ST., MT., dan Eddy Dadang Suryadi, SE., MM.,

Ketua Panitia, Agus Dariyo, M.Si.,Psi., menyampaikan kegiatan ini ditujukan kepada organisatoris fakultas dan universitas untuk memberi wawasan dan bekal hingga nantinya mereka terjun ke berbagai bidang, “Potensi mereka sudah ada, pelatihan ini sifatnya hanya memoles.” ucap Agus. (rez)

About Author

Advertisement

Posting Komentar

 
Top